NABI PALSU SAMPAI TIDAK MENGAKUI IBU KANDUNGNYA.

Media Post Indonesia – Ibu Saharuddin alias Taking Raenah merasa sedih melihat tingkah putranya, yang selama ini sering berkoar mengaku nabi utusan Tuhan.

Warga Kampung Mangkaca, Kelurahan Bonto Matene, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan ini menjadi topik warga setempat.

Menurut Raenah, pemikiran anaknya itu sudah melenceng dari agama. Perubahan drastis yang dialami anaknya berlangsung sejak Saharuddin merantau ke Malaysia pada 1996 silam.

"Waktu pergi merantau dulu anakku ganteng sekali. Perilakunya seperti kebanyakan pemuda. Tapi saat pulang pemikirannya berubah," ujar Raenah saat ditemui di rumahnya, Jumat (11/11/2016).

Saharuddin alias Taking yang mengaku sebagai Nabi dan tidak menganggap Ibu kandungnya.

Perubahan itu membuat Saharuddin sampai tidak mengakui Raenah sebagai ibu kandungnya.

"Aku yang telah melahirkan anak itu, tapi dia tidak mengakui dan lebih percaya dengan keyakinannya. Katanya dia dilantik jadi nabi langsung dari Allah SWT," lanjut sang Ibu.

Mata Raenah mulai berkaca-kaca. Ia ditemani oleh sang suami, Saban (70) yang terbaring sakit.

"Pas pulang dari merantau sudah punya anak lima, tinggal di Bone dan sudah ber istri tiga. Semuanya cerai, mungkin karena tidak tahan dengan kelakuan aneh anakku," aku Raenah.

Ia melihat watak Saharuddin keras dan teguh terhadap keyakinannya yang melenceng. Padahal nabi terakhir umat Islam adalah Nabi Muhammad SAW.

"Tapi biar bagaimana pun dia tetap anakku, jadi saya menyerahkan segalanya kepada Allah SWT," Kata Raenah sambil mengusap air matanya yang jatuh.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: